Taman Kota
Taman adalah sebidang lahan berpagar yang
digunakan untuk mendapatkan kesenangan, kegembiraan, dan kenyamanan.
(Laurie,1986:9)
Kota adalah
tempat berlangsungnya proses hidup dan kehidupan atau sebagai tempat
berlangsungnya aktifitas manusia (Setiyaningrum, Diyah,2002:4).
Taman Kota adalah taman yang berada di lingkungan perkotaan dalam skala yang luas dan dapat mengantisipasi dampak-dampak yang ditimbulkan oleh perkembangan kota dan dapat dinikmati oleh seluruh warga kota.
Fungsi Taman Kota
Berbagai fungsi taman yang dapat dirasakan manfaatnya adalah sebagai berikut:
1.
Fungsi Ekologis
- -
Paru-paru kota
yang menghasilkan banyak O2,
- - Filter debu
dan asap kendaraan bermotor, sehingga dapat meminimalisir polusi udara,
- - Tempat
penyimpanan air tanah, sehingga mencegah datangnya banjir dan erosi serta
menjamin pasokan air tanah. Semoga ga da cerita lagi “musim ujan kebanjiran,
musim kemarau kekeringan”
- Peredam
kebisingan kota yang padat aktivitas,
- - Pelestarian
lingkungan ekosistem. “Kondisi yang langka mendengar cicit burung di lingkungan
perkotaan”.
2.
Fungsi Sosial
-
- Sebagai
tempat komunikasi sosial,
- - Sebagai
sarana olahraga, bermain, dan rekreasi,
- - Sebagai
landmark sebuah kota,
- - Menambah
nilai estetika sebuah lingkungan sehingga menjadi daya tarik tersendiri bagi
sebuah kota.
Pentingkah
Taman Kota…?
Dilihat dari
fungsi dan manfaat yang ditimbulkan dari sebuah taman kota, taman kota seharusnya
menjadi poin penting dalam perencanaan sebuah kota.
Karena selain berfungsi untuk menjaga kualitas
lingkungan perkotaan yang padat aktivitas, taman kota dapat menumbuhkan rasa
sosialis yang tinggi di dalam lingkungan perkotaan yang kini mengarah pada
individualis. Menumbuhkan rasa toleransi, tidak hanya terhadap sesama manusia
melainkan terhadap mahkluk hidup lainnya. Taman yang baik merupakan cerminan
kota dengan manusia (masyarakat) yang baik. Manusia (masyarakat) merupakan
aspek penting dalam sebuah kota, sehingga kualitas manusia (masyarakat) akan
mempengaruhi kualitas sebuah kota.
Manfaat-Manfaat Taman Kota Bagi Kita
Manfaat
taman kota:
1. Penghijauan kota yang umumnya gersang
tidak ada tumbuh-tumbuhan,
2. Untuk rekreasi bagi penduduk kota ,
jadi tidak usah ke Gunung atau desa yang masih bayak tumbuhannya,
3. Untuk menyerap gas karbon dioksida
(CO2) yang banyak dihasilkan oleh kendaraan bermotor, mobil, pabrik, pembakaran
sampah. Dalam proses fotosintesisi sebagai berikut: CO2 +H2O ———–
4. Pohon-pohonan dalam taman kota,
bisa menyimpan air banyak sekali, tanaman terdiri dari 80 % air dan 20 % berat
bahan yang lain seperti kayu daun, kambium. Sehingga kalau satu tanaman
beratnya 1000 kg (1 ton) maka air yang dikandungnya = 80/100 x 1.000 kg = 800
kg air, yang volumenya = 800 liter.. lha kalau dalam suatau taman kota ada 100
pohon saja maka air yang bisa disimpan ditaman kota sebanyak = 800 liter x 100
pohon = 80.000 liter kalau dimuat dalam truk tanki yang volumenya 5000 L akan
tersedia = 80.000/ 5000 = 16 tangki air. Akhir taman kota bisa ikut
serta dalam rangka mencegah terjadinya banjir, karena air tidak akan langsung
terbuang ke sungai /selokan tetapi diserap oleh tumbuhan dalam taman kota
tersebut,
5. Dalam proses foto sinteisi diatas
(nomor 2) juga dihasislkan gas Oksigen yang sangat diperlukan untuk pernafasan
manusia dan hewan. Sehingga udara dikota diharapkan bisa segar karena banyak
Oksigen (O2) yang dihaskan oleh taman kota.
6. Bisa untuk media pembelajaran
anak-anak sekolah tentang macam-macam tanaman, jenis tanaman sifat-sifat tanaman,
dll
7. Untuk tempat hidup margasatwa
(binatang,seperti burung, kelelawar, dan hewan yang laian yang berfungsi
sebagai peredator dalam kehidupan ini), dan masih banyak lainnya
Taman dapat juga sebagai tempat berolah raga dan
rekreasi yang mempunyai nilai sosial, ekonomi, dan edukatif. Tersedianya lahan
yang teduh sejuk dan nyaman, mendorong warga kota dapat memanfaatkan sebagai
sarana berjalan kaki setiap pagi, olah raga dan bermain, dalam lingkungan kota
yang benar-benar asri, sejuk, dan segar sehingga dapat menghilangkan rasa
capek. Taman kota yang rindang mampu mengurangi suhu lima sampai delapan
derajat Celsius, sehingga terasa sejuk.
Tidak berlebih jika dikatakan
sebagai Kampus Hijau. Sayangnya pepohonan berbuah seperti sawo manilo walaupun
banyak namun masih kecil, sehingga belum mengundang burung tinggal di kampus.
Kondisi yang ramai ini mengundang banyak asongan untuk menjajankan makanannya,
namun tentunya harus diatur dan ditertibkan.
(http://indonesiafornature.blogspot.com/2013/01/pentingkah-taman-kota.html#more)
0 komentar:
Posting Komentar